Kelompok pertama jemaah haji dari Embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG-01) telah tiba di Makkah. Jemaah yang diberangkatkan dari Madinah pada pagi hari ini, tiba di Hotel Al Ghadeer di Syisyah, Makkah, pada hari Senin (20/5/2024). Total jumlah jemaah JKG-01 sebanyak 392 orang, yang diangkut menggunakan 10 bus.
Mereka berangkat dari Hotel Abraj Taba dengan mengenakan kain ihram dan telah mengambil Miqat di Masjid Bir Ali untuk melaksanakan ibadah Umrah di Makkah Al Mukarramah. Para jemaah tiba sekitar pukul 12.30 Waktu Arab Saudi (WAS). Kedatangan mereka disambut dengan sukacita, diberikan bunga, minuman, jus, cemilan, kue, serta suvenir berupa parfum.
Entam Rustamah, salah satu jemaah haji dari kloter JKG-01, merasa senang dan terharu dengan sambutan yang diberikan oleh Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH).
“Alhamdulillah, kami tiba di Makkah pada tengah hari pukul 13.00 tadi. Saya sangat bersyukur karena semua orang menyambut kami dengan ramah sejak kami turun dari bus. Orang-orang di Makkah sangat mengharukan saya, mereka menuntun kami dan memberi makanan. Ya Allah, mereka begitu baik. Saya sangat bersyukur. Semoga saya bisa menjadi haji yang mabrur,” ujar Entam sambil mengusap air matanya.
Smart card
Para jemaah juga menerima smart card. Salah satu jemaah menjadi perwakilan dalam acara penyerahan smart card tersebut. Kartu tersebut dikalungkan kepada jemaah yang menjadi perwakilan.
Smart Card berbentuk kartu elektronik yang secara resmi dikeluarkan oleh Kerajaan Arab Saudi. Kartu ini membantu jemaah dalam mengakses informasi terkait haji, seperti lokasi-lokasi pelaksanaan haji di Tanah Suci.
Yang terpenting, smart card ini berfungsi sebagai akses masuk ke Arafah, sehingga jemaah harus selalu membawa kartu ini dan tidak boleh hilang.
Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Makkah, Khalilurrahman, menyatakan bahwa Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi telah menyediakan seluruh fasilitas terbaik bagi jemaah. “Kami ingin jemaah merasa aman dan nyaman selama beribadah di Kota Makkah. Di pemondokan, ada petugas-petugas yang siap melayani jemaah. Silakan menghubungi petugas jika memerlukan bantuan,” ungkap Khalil.
Sebagai bagian dari upaya memberikan kenyamanan, smart card ini dikeluarkan oleh Pemerintah Arab Saudi. “Semua jemaah haji Indonesia akan menerima smart card ini saat tiba di Makkah. Jangan sampai hilang, karena kartu ini adalah penanda agar jemaah dapat masuk ke Arafah nanti,” kata Khalil.
“Hanya mereka yang memiliki kartu ini yang berhak masuk Arafah,” tambahnya.
Para jemaah akan beristirahat terlebih dahulu selama minimal empat jam. Setelah itu, mereka akan berangkat ke Masjidil Haram untuk melaksanakan umrah.
Kloter JKG-01 adalah jemaah haji pertama yang tiba di Madinah pada 12 Mei 2024. Saat itu, ada 393 orang. Namun, dalam keberangkatan ke Makkah ini, satu jemaah sakit dan dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah, dan akan diberangkatkan kemudian.
Selain JKG-01, hari ini ada tujuh kloter lain yang akan diberangkatkan ke Makkah, yaitu: JKG-02, JKS-01, JKS-02, BTH-01, dan PLM-01 yang akan diberangkatkan pada jam 14.00 WAS. Sementara SUB-01 dan UPG-01 akan diberangkatkan pada jam 17.00 WAS.
Total jemaah yang diberangkatkan ke Makkah hari ini mencapai 3.425 orang, menggunakan 85 bus.
Sumber : kemenag.go.id